Belum ada sehari di Jakarta, berita tentang banjir sudah merebak kemana-mana, seiring dengan meluapnya air hujan dimana-mana. bahkan saya sampai sempat menikmati genangan air itu juga. sudah sejak semalam ketika nonton acara tivi, berita tentang banjir mulai muncul. malam itu pun saya masih terus didalam rumah (nggak bisa kemana-mana), karena hujan deras masih mengguyur jakarta. bahkan sampai subuh pun cuaca masih hujan.
BMG sendiri memperkirakan hujan besar akan terus terjadi di jakarta selama beberapa hari kedepan. hal ini melihat pola musim banjir/hujan besar yang datang ke jakarta dalam siklus 5 tahunan. rumah, mobil, tanaman, hewan ternak, motor, barang elektronik, atau apapun, habis semuanya terendam air banjir. dan kejadian ini (yang baru berlangsung satu hari) langsung mengganggu aktifitas masyarakat dijakarta.
kebetulan hari ini adalah hari jum'at. seperti biasa saya dan ayah saya biasa pergi solat jum'at bareng. kali ini kita memilih masjid yang dekat rumah saja. karena tadinya saya minta ke masjid At-Tien saja, namun takut kena macet karena banjir. tapi ternyata solat di masjid dekat rumah pun masih kena banjir. kebetulan letak masjid memang didaerah yang agak menurun, jadi jalan menuju kesana banjir, untuk saja air tidak sampai masuk ke teras masjid. Jadi masih bisa solat walaupun jamaahnya juga sedikit. tinggi air sampai dengan paha saya, ada yang sampai pinggang. jadi terlihat pemandangan bapak-bapak berjalan sambil mengangkat sarung setinggi-tinggi-nya, biar tidak kena air. bahkan, (maaf) sampai tinggal memakai 'kolor' saja, duh jadi nggak enak ngeliatnya. baru kali ini saya ngeliat hal seperti ini, hampir semua bapak-bapak yang solat jum'at tadi, terlihat dalemannya, kecuali saya (karena pakai celana).
Bang Yos, gmana niih..banjirnya??? jangan ngurusin motor, burung sama bus way doang dong..., atau mungkin karena saya datang ke Jakarta ya...??
OMG! it's a great article, Share Oh!
2 komentar:
waduh pan,
saya ikut berduka yak.
punten saja kalau saya mengatakan sptnya org2 jkt jarus banyak yg bertobat.
mending banjirnya masih air dingin. lha saudara2 kita yg di sidoarjo (porong) itu banjir air panas, bau, berlumpur lagi. ditambah lagi penderitaan itu sudah hampir setahun.
ya.. salam saya saja buat bang yos.
kalau sudah capek, mending mundur saja pak. nggak usah dipaksain.
iya niih, padahal air yang dateng ke jakarta salah satunya juga dari luar jakarta...,
Post a Comment